Selain itu, menjemur bayi juga dapat membantu mengurangi kadar bilirubin dalam darah, yang bisa memicu penyakit kuning pada bayi baru lahir. Paparan sinar matahari membantu memecah bilirubin sehingga lebih mudah dikeluarkan dari tubuh melalui urine dan tinja. Vitamin D yang dihasilkan dari sinar matahari juga berperan dalam meningkatkan sistem imun bayi, membantu melindungi mereka dari berbagai infeksi dan penyakit.
Namun, menjemur bayi harus dilakukan dengan benar untuk menghindari risiko kerusakan kulit. Dengan mengikuti panduan ini, Ibu dapat memastikan bahwa Si Kecil mendapatkan manfaat maksimal dari sinar matahari pagi.
Sinar matahari pagi mengandung ultraviolet B (UVB) yang membantu tubuh bayi memproduksi vitamin D. Vitamin D penting untuk penyerapan kalsium dan fosfor, yang esensial untuk pembentukan tulang dan gigi yang kuat.
Menjemur bayi dapat membantu mengurangi kadar bilirubin dalam darah, yang dapat memicu penyakit kuning. Sinar matahari membantu memecah bilirubin sehingga 3. lebih mudah dikeluarkan melalui urine dan tinja
Vitamin D juga berperan dalam meningkatkan sistem imun Si Kecil, serta membantu melindungi mereka dari berbagai infeksi dan penyakit.
Sinar matahari merangsang produksi hormon serotonin, yang dapat meningkatkan suasana hati dan mendukung perkembangan motorik bayi.
Artikel Lainnya: Manfaat Sensory Play dan Mainan Sensorik Anak yang Wajib Ibu Tahu!
Kekurangan vitamin D dapat menyebabkan rakitis, suatu kondisi yang mempengaruhi pertumbuhan tulang. Menjemur bayi dapat membantu mencegah kondisi ini dengan memastikan mereka mendapatkan cukup vitamin D.
Menjemur bayi dengan paparan sinar matahari pagi juga membantu mengatur ritme sirkadian bayi, yang dapat meningkatkan kualitas tidur mereka di malam hari.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa vitamin D dapat membantu mengurangi risiko eksim pada bayi, yang sering disebabkan oleh alergi.
Menjemur bayi sebaiknya dilakukan sebelum pukul 10 pagi atau setelah pukul 4 sore, saat sinar matahari tidak terlalu terik dan berbahaya bagi kulit bayi.
Artikel Lainnya: Manfaat Penting Menggunakan Sunscreen Bayi
Cukup jemur bayi selama 10-15 menit setiap hari. Jangan terlalu lama karena dapat menyebabkan dehidrasi dan kerusakan kulit.
Pastikan bayi tetap mengenakan pakaian yang longgar dan ringan untuk melindungi kulit mereka dari paparan langsung sinar matahari. Pakaikan topi atau pelindung kepala untuk melindungi mata dan wajah mereka.
Jika bayi sudah berusia lebih dari 6 bulan, gunakan tabir surya khusus bayi dengan SPF minimal 30 untuk melindungi kulit mereka dari sinar UV yang berbahaya.
Itu dia manfaat menjemur bayi dan juga contoh cara menjemur bayi yang benar. Selain memperhatikan hal-hal di atas, saat menjemur bayi pastikan juga Ibu telah memilih popok bayi yang memberikan kenyamanan terbaik untuk Si Kecil.
Salah satunya memberikan kenyamanan lewat Baby Happy Body Fit Pants agar pengalaman menjemur bayi menyenangkan dan nyaman. Dengan Air Through Technology dari Baby Happy Body Fit Pants mampu memberikan sirkulasi udara yang lebih baik di permukaan kulit Si Kecil hingga 12 jam. Selain itu daya serap ekstra hingga 70% juga mampu memastikan bayi tetap nyaman sepanjang hari, dan terhindar dari ruam popok.
Yuk ikuti panduannya supaya Ibu bisa memastikan bayi mendapatkan manfaat kenyamanan dan manfaat maksimal dari sinar matahari pagi tanpa risiko yang tidak perlu. Jangan lupa untuk selalu menggunakan popok bayi yang berkualitas seperti Baby Happy Diapers untuk menjaga kesehatan kulit bayi sepanjang hari. Dapatkan produknya di sini!
Sumber:
Artikel Healthline. How to Safely Get Vitamin D from Sunlight. Diakses Juli 2024.
Jurnal Dubinsky, D. BabyCenter (2020). Sunburn in Children. Diakses Juli 2024.
Artikel Healthline. How to Safely Get Vitamin D from Sunlight. Diakses Juli 2024.
Jurnal Dubinsky, D. BabyCenter (2020). Sunburn in Children. Diakses Juli 2024.